Danbrigif 21/Komodo Kol Inf Parwito selaku Inspektur Upacara pimpin Sertijab Danyon Yonif 744/SYB yang bermarkas di Atambua, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur tanggal 5 maret 2016 kemarin.

Mayor Inf. Parada Warta Nusantara Tampubolon menggantikan Letkol Inf Yudi Gumilar  memimpin Kesatuan Yonif 744/SBY beberapa waktu kedepan.

Dalam sambutannya, Parwito mengatakan, pergantian pimpinan dalam tubuh TNI adalah hal biasa. Pergantian yang dilakukan itu merupakan bentuk penyegaran dalam lingkungan TNI sendiri.

” Sudah biasa kalau ada pergantian pimpinan dalam tubuh TNI. Ini hanya untuk penyegaran,” tegasnya.

Ia juga mengatakan, bahwa daerah perbatasan sangat rawan akan penyelundupan Sembako, BBM, Sepeda Motor dan kendaraan Ilegal, sehingga diharapkan agar pasukan yang ada di perbatasan, bisa mencegahnya.

Sementara Mayor Inf Parada Tampubolon  mengatakan, bahwa mutasi tersebut merupakan suatu kehormatan baginya, dapat bertugas di Yonif 744/SYB dengan kesatuan yang besar yang akan dipimpinnya.

” Satu pesan saya bahwa kita besar bukan hanya mengandalkan nama besar kesatuan, tapi kita juga harus bisa meningkatkan kemampuan Individu kita,” tambahnya.

Sisi lain Letkol Inf Yudi Gumilar dalam pesan terakhirnya sebelum meninggalkan Yonif 744/SYB menyampaikan, permohonan maaf apabila ada kesalahan yang pernah di lakukannya selama menjabat sebagai Danyon 744/SYB.

” Saya minta maaf apabila pernah melakukan salah dalam melaksanakan tugas di Yonif 744. Saya hanya berpesan kepada prajurit agar tetap meningkatkan kemampuan diri dan selalu memberikan yang terbaik buat kesatuan Ini. Akhirnya saya hanya bisa mengucapkan terimakasih buat Wadan, terimakasih buat perwira – perwira dan terimakasih buat anggota semuanya,” katanya.

Sertijab Danyon Yonif 744/SYB tersebut dihadiri juga, Bupati Belu Wilbrodus Willy Lay, Dandim 1605 Belu, Danyon Satgas Armed 11/Komodo, Kapolres Belu. Kapolres TTU, Dansatgas 725 Woroagi,dan beberapa unsur Forkopindo lainnya. (Sumber Kasipers Brigif 21/Komodo) (eg)